Home > Review > Daftar HP Paling Laris di Dunia Kuartal II 2025, iPhone Masih di

Daftar HP Paling Laris di Dunia Kuartal II 2025, iPhone Masih di

///
Comments are Off

HP Paling Laris di Dunia Q2 2025 Terungkap, Dominasi Apple dan Samsung Berlanjut

Pertarungan sengit di pasar smartphone global terus berlanjut, dan data terbaru akhirnya mengungkap siapa saja pemenang sesungguhnya di kuartal kedua (Q2) tahun 2025. Lembaga riset pasar teknologi terkemuka, Counterpoint Research, baru saja merilis laporan yang paling ditunggu-tunggu, yaitu daftar 10 HP paling laris di seluruh dunia untuk periode April hingga Juni. Hasilnya? Dominasi absolut dari dua raksasa teknologi, Apple dan Samsung, tampaknya masih belum tergoyahkan.

Laporan ini tidak hanya sekadar menyajikan data penjualan. Ia adalah sebuah cerminan yang sangat jelas dari tren konsumen global, strategi produk yang berhasil, dan peta kekuatan terkini di industri yang paling kompetitif ini. Di saat banyak merek lain berjuang keras, daftar 10 besar ini menunjukkan bahwa pada akhirnya, konsumen di seluruh dunia masih sangat memercayai dan mendambakan produk-produk dari kedua titan tersebut.

 

Panggung Milik Dua Raksasa: Apple dan Samsung Sapu Bersih 10 Besar

Untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir, daftar 10 besar HP paling laris di dunia sepenuhnya disapu bersih oleh produk-produk dari Apple dan Samsung. Masing-masing dari mereka menempatkan lima model di dalam daftar, menunjukkan betapa kuatnya cengkeraman duopoli mereka di pasar. Tidak ada lagi nama-nama dari Xiaomi, OPPO, atau merek lain yang berhasil menembus eselon tertinggi ini, setidaknya untuk kuartal ini.

 

Daftar Lengkap 10 HP Paling Laris di Dunia Q2 2025

Berikut adalah peringkatnya, beserta analisis singkat mengapa setiap model begitu sukses.

1. Apple iPhone 16 Pro Max

Model teratas dari Apple kembali menduduki singgasana. iPhone 16 Pro Max menjadi HP paling laris di dunia berkat kombinasi sempurna antara layar yang besar, daya tahan baterai terbaik di serinya, dan sistem kamera paling canggih yang ditawarkan Apple. Ini adalah pilihan utama bagi para kreator konten, profesional, dan siapa saja yang menginginkan yang terbaik tanpa kompromi.

2. Apple iPhone 16

Model “reguler” ini menjadi pilihan paling populer bagi sebagian besar pengguna di ekosistem Apple. Ia menawarkan pengalaman iOS terbaru dan performa chipset yang sangat kencang dengan harga yang lebih masuk akal dibandingkan versi Pro.

3. Apple iPhone 16 Pro

Bagi mereka yang menginginkan semua kecanggihan versi Pro Max namun dalam ukuran yang lebih ringkas, iPhone 16 Pro adalah jawabannya. Kualitas kamera dan performanya yang identik dengan saudaranya yang lebih besar membuatnya sangat diminati.

4. Samsung Galaxy A16

Inilah raja dari dunia Android. Galaxy A16 menjadi ponsel Android terlaris di dunia berkat strateginya yang brilian di pasar negara berkembang. Ia menawarkan spesifikasi yang sangat mumpuni untuk kebutuhan sehari-hari, desain yang modern, dan yang terpenting, harga yang sangat terjangkau.

5. Apple iPhone 15

Meskipun sudah berumur satu tahun, popularitas iPhone 15 tidak memudar. Penurunan harga setelah rilis seri 16 menjadikannya “pintu masuk” yang sangat menarik bagi banyak orang untuk bisa masuk ke dalam ekosistem Apple.

6. Samsung Galaxy S25 Ultra

Flagship utama dari Samsung ini adalah satu-satunya ponsel Android premium yang mampu bersaing langsung dengan iPhone Pro Max. Kekuatan utamanya terletak pada versatilitasnya: S Pen yang ikonik, kemampuan zoom kamera yang tak tertandingi, dan layar yang luar biasa.

7. Samsung Galaxy A36

Berada satu tingkat di atas A16, Galaxy A36 menawarkan pengalaman “semi-premium” dengan harga kelas menengah. Fitur-fitur seperti layar AMOLED dan kamera dengan OIS menjadi daya tarik utamanya.

8. Samsung Galaxy S25

Versi reguler dari seri S25 ini menjadi pilihan bagi mereka yang menginginkan pengalaman flagship Samsung dalam bodi yang lebih kompak dan harga yang lebih terjangkau daripada versi Ultra.

9. Samsung Galaxy A56

“Raja” sejati dari kelas menengah Samsung. Galaxy A56 terus menjadi favorit berkat keseimbangan sempurna antara harga, performa, dan fitur-fitur premium yang “diturunkan” dari seri S, seperti sertifikasi IP67 dan kualitas kamera yang andal.

10. Apple iPhone 14

Sama seperti iPhone 15, iPhone 14 yang sudah berumur dua tahun masih tetap laku keras di banyak negara sebagai pilihan iPhone “terjangkau” yang masih sangat mumpuni.

 

Tren Utama: Polarisasi Pasar dan Kekuatan Ekosistem

Daftar ini menunjukkan dua tren utama. Pertama, adanya polarisasi pasar. Konsumen kini cenderung memilih antara dua ekstrem: ponsel super premium (seri iPhone Pro dan Galaxy S Ultra) atau ponsel entry-level yang sangat fungsional (seri Galaxy A). Segmen “tanggung” di tengah semakin tergerus.

Kedua, ini menunjukkan kekuatan ekosistem. Baik Apple maupun Samsung telah berhasil membangun ekosistem perangkat dan layanan yang membuat para penggunanya “terkunci” dan enggan untuk berpindah. Di masa depan, integrasi antara perangkat-perangkat ini akan menjadi semakin dalam. Bayangkan saat ponsel Anda bisa terhubung langsung dengan teknologi canggih seperti .

Untuk mendapatkan data pangsa pasar smartphone yang lebih mendalam dan analisis per kuartal, sumber-sumber kredibel dari lembaga riset seperti adalah rujukan utama bagi industri.

 

HP Paling Laris: Pertarungan Dua Naga di Puncak Dunia

Pada akhirnya, daftar 10 HP paling laris di dunia untuk kuartal kedua 2025 adalah sebuah penegasan yang kuat. Pertarungan di puncak industri smartphone kini adalah pertarungan antara dua naga raksasa: Apple dengan benteng eksklusivitas dan profitabilitasnya, serta Samsung dengan jangkauan produknya yang menyasar semua segmen. Meskipun merek-merek lain terus berinovasi, dibutuhkan sebuah upaya yang luar biasa besar untuk bisa menggoyahkan dominasi keduanya. Bagi konsumen, persaingan ini adalah kabar baik yang menjanjikan lebih banyak lagi inovasi di masa depan.

You may also like
Review Dyson OnTrac: Headphone Unik dengan Kualitas Premium
Cara Atasi HP Tidak Bisa Diisi Daya, Jangan Langsung ke Servis!
Amazon Ungkap Peluang Bangun Pusat Data di Luar Angkasa
Studi Ungkap Belahan Bumi Utara Makin Gelap, Ini Dampaknya